Tips dan Trik Terbaik IELTS Writing Academic dan IELTS General Training

Gede Murta

Tips IELTS Writing untuk Pemula hingga Tingkat Lanjutan

Tips dan Trik Terbaik Writing IELTS

Apakah kamu sedang bersiap untuk mengikuti tes IELTS dan yang paling kamu khawatirkan adalah IELTS Writing? Tips IELTS Writing atau menulis ini bisa menjadi panduanmu untuk untuk meningkatkan skor dan mendapatkan skor IELTS sesempurna mungkin. 

Kamu akan belajar untuk memahami jenis IELTS writing untuk IELTS Academic dan IELTS General Training. Mulai dari kriteria penilaian, topik yang umum muncul dalam IELTS writing serta sistem skor IELTS writing nya.

Writing test atau tes menulis dalam IELTS adalah jenis tes ketiga yang menguji kemampuan menulis bahasa inggris seperti menulis untuk berbagai macam tujuan tergantung pilihan jenis IELTS Academic atau IELTS General Training.

Berikut ini adalah beberapa topik yang akan English Cafe Bali bahas dalam artikel ini:

Dapatkan pelatihan bahasa Inggris untuk corporate perhotelan yang profesional dari pengajar berpengalaman kami. Daftar sekarang untuk merasakan segera peningkatan yang signifikan untuk hotel anda bersama kami disini!

Memahami format tes Menulis IELTS

Memahami format tes Menulis IELTS

Secara umum tes IELTS Writing memiliki 2 jenis tes yang disebut dengan task dengan task 1 dan task 2. IELTS Academic dan IELTS General Training terlihat perbedaannya pada task 1 dimana task 1 IELTS Academic adalah tentang analisis data, sedangkan IELTS General Training adalah tentang penulisan surat baik itu surat formal, semi-formal, dan informal. Berikut adalah detail penjelasan format masing – masing IELTS Academic dan IELTS General Training dan jika kamu ingin tahu perbedaan IELTS Academic dan IELTS General Training bisa juga cek di sini ya

Format IELTS tes IELTS Academic

Task 1

Task 1 IELTS Academic writing adalah tentang membuat sebuah tulisan tentang menganalisis dan mendeskripsikan data yang tersedia seperti tabel, grafik, atau chart. Durasi atau waktu yang diberikan untuk menyelesaikan task 1 IELTS writing Academic adalah selama 20 menit. Jumlah kata yang harus ditulis dalam IELTS writing task 1 ini adalah sebanyak 150 kata. Aspek atau kriteria penilaian yang digunakan IELTS writing ada 4 jenis yaitu Task achievement (TA), Coherence cohesion (CC), Lexical resources (LR). Grammatical aspect(GRA). Masing-masing memiliki porsi sebesar 25% dalam dalam band score IELTS writing.

Task 2

Task 2 IELTS Academic writing adalah membuat tulisan essay tentang berbagai topik seperti topik umum yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Tulisan essay ini bisa berupa 2 buah pendapat, sebab akibat, setuju dan ketidaksetujuan, positif dan negatif, serta analisa masalah. Durasi atau waktu yang diberikan untuk menyelesaikan task 2 IELTS writing Academic adalah selama 40 menit. Jumlah kata yang harus ditulis dalam IELTS writing task 2 ini adalah sebanyak 250 kata. Aspek atau kriteria penilaian yang digunakan IELTS writing ada 4 jenis yaitu Task Response (TR), Coherence cohesion (CC), Lexical resources (LR). Grammatical aspect (GRA). Masing-masing memiliki porsi sebesar 25% dalam dalam band score IELTS writing.

Format IELTS tes IELTS General Training

Task 1

IELTS General training adalah tentang menulis surat baik itu surat formal, surat semi-formal, dan surat non formal atau surat santai.  Durasi atau waktu yang diberikan untuk menyelesaikan task 1 IELTS writing General Training adalah selama 20 menit. Jumlah kata yang harus ditulis dalam IELTS writing task 1 ini adalah sebanyak 150 kata. Aspek atau kriteria penilaian yang digunakan IELTS writing ada 4 jenis yaitu Task achievement (TA), Coherence cohesion (CC), Lexical resources (LR). Grammatical aspect(GRA). Masing-masing memiliki porsi sebesar 25% dalam dalam band score IELTS writing.

Task 2

Task 2 IELTS General Training writing sebenarnya sama dengan IELTS Academic task 2 yaitu membuat tulisan essay tentang berbagai topik seperti topik umum yang ada dalam kehidupan sehari hari. Tulisan essay ini bisa berupa 2 buah pendapat, sebab akibat, setuju dan ketidaksetujuan, positif dan negatif, serta analisa masalah. Durasi atau waktu yang diberikan untuk menyelesaikan task 2 ini adalah 40 menit. Jumlah kata yang harus ditulis juga sama yaitu sebanyak 250 kata. Aspek atau kriteria penilaian yang digunakan IELTS writing ada 4 jenis yaitu Task Response (TR), Coherence cohesion (CC), Lexical resources (LR). Grammatical aspect (GRA). Masing-masing memiliki porsi sebesar 25% dalam dalam band score IELTS writing.

Baca juga: Tips for IELTS (Speaking)

Tips menulis IELTS Academic Writing Task 1

Tips menulis IELTS Academic Writing Task 1

Setelah mengetahui informasi umum terkait format tes IELTS Writing, mari kita lanjutkan dengan tips  IELTS writing yang dapat kamu aplikasikan untuk mendapatkan skor yang maksimal. 

1. Ketahui jenis-jenis data yang umum digunakan

Secara umum terdapat 7 jenis data yang berbeda dalam IELTS Writing Task 1 yaitu Line graph, bar graph, pie chart, table, combination, process, dan map. Dengan mengetahui jenis data ini, kamu bisa mendapat referensi secara umum terkait cara penyampaian data yang baik dan sesuai. 

2. Perkaya referensi contoh berbagai analisis data

Referensi terkait data yang tersedia dalam IELTS Academic Task 1 akan sangat beneficial terutama mengungkapkan 

3. Kelola waktu menulis dengan baik

Manajemen waktu yang baik akan berpengaruh terhadap kecepatan dan ketepatan tulisanmu. Kamu bisa mencoba untuk menerapkan sistem pembagian waktu yaitu 5 menit untuk memikirkan ide dan kerangka tulisan. 17 menit dapat digunakan untuk menulis, dan 3 menit dapat digunakan untuk review dan perbaikan.

4. Pastikan untuk menjawab pertanyaan secara lengkap

Pertanyaan yang umum terdapat dalam IELTS writing task 1 academic adalah kesimpulan, memilih data, menjelaskan data, dan membandingkan data. Pastikan semua pertanyaan yang diminta dijawab dengan baik.

5. Gunakan tulisan tangan yang jelas Paper based) atau hindari typo (Computer based)

Saat ini, di Indonesia kebanyakan tes IELTS masih berupa paper based atau menggunakan kertas. Namun, tidak sedikit juga tempat yang sudah menerapkan computer based IELTS. Hindari penulisan kata yang kurang jelas jika memilih IELTS Paper Based. Latihan mengetik dan pastikan tidak terjadi typo pada tulisan IELTS Computer Based.

6. Pahami faktor atau aspek penilaian dalam IELTS Writing

Aspek penilaian dalam IELTS writing task 1 ada 4 yaitu Task Response (TR), Coherence Cohesion (CC), Lexical Resources (LR), Grammar (GRA). Masing-masing aspek memiliki skor sebanyak 25%.

7. Parafrasekan pertanyaan menjadi pernyataan di paragraf pertama

Parafrase tidak hanya ada di listening dan reading tetapi juga digunakan pada IELTS  writing. Paragraf pertama umumnya berisi aspek umum dalam data seperti jenis data, jenis masalah dan angka khusus. Memparafrase pertanyaan menjadi pernyataan dapat memaksimalkan kualitas tulisan. 

8. Tulis overview umum dari data sebelum menuju ke aspek spesifik

Hindari memulai tulisanmu dengan mencantumkan data secara spesifik. Mulailah dengan aspek umum berupa parafrase pertanyaan menjadi pernyataan dan informasi umum dari data.Penulisan data yang lebih spesifik bisa dituangkan dalam paragraf kedua atau paragraf setelah paragraf pertama. 

9. Gunakan frasa deskripsi data yang sesuai

Penggunaan frasa bahasa inggris yang sesuai dengan topik data juga direkomendasikan. Banyak yang hanya menggunakan frasa secara asal-asalan sehingga mengurangi kualitas dari tulisan.

10. Ingat 3 aspek data yaitu analisis, tulis dan overview

Taktik umum berupa 3 aspek penulisan adalah analisis, tulis, dan overview. Analisislah pertanyaan dengan baik dan persiapkan apa saja yang akan ditulis, lalu tulis apa yang sudah direncanakan, kemudian overview tulisan untuk memastikan dan menghindari kesalahan. 

Baca juga: Tips for IELTS (Listening)

Tips Menulis IELTS General Training Writing Task 1

Tips Menulis IELTS General Training Writing Task 1

1. Pahami kriteria penulisan surat atau IELTS Writing Task 1

Secara umum, task 1 IELTS writing memiliki kriteria penilaian yang terdiri dari 4 aspek yaitu Task Response, Coherence cohesion, Lexical resources, dan Grammatical Range and Accuracy. IELTS General Training kamu akan diminta untuk menulis surat atau jenis surat dengan jenis formal, semi-formal, dan informal. 

2. Perbanyak membaca referensi tulisan surat yang baik

Dengan memperkaya referensi tulisan surat yang baik dan benar, kamu dapat dengan leluasa menyesuaikan jawabanmu dengan pertanyaan yang diberikan. Kosakata, struktur, dan ide penulisan juga akan semakin mudah kamu lakukan dengan banyakknya referensi yang kamu baca. 

3. Selesaikan penulisan surat tepat waktu

Manajemen waktu yang baik dan efisien akan sangat membantumu mencapai target penulisan yang maksimal. Waktu yang diberikan untuk mengerjakan IELTS writing task 1 General training adalah sebanyak 20 menit. Kamu bisa memecah waktu 20 menit tersebut menjadi beberapa bagian untuk tujuan perencanaan, penulisan, dan reviewnya. 

4. Jawablah semua pertanyaan yang tercantum

Pertanyaan dalam IELTS General Training writing task 1 umumnya adalah berupa permintaan maaf, meminta bantuan, meminta informasi, mengajukan komplain, menginformasikan berita, atau memberikan saran. 

5. Gunakan tulisan tangan yang jelas (Paper based) atau hindari typo (Computer Based)

Saat ini, di Indonesia kebanyakan tes IELTS masih berupa paper based atau menggunakan kertas. Namun, tidak sedikit juga tempat yang sudah menerapkan computer based IELTS. Hindari penulisan kata yang kurang jelas jika memilih IELTS Paper Based. Latihan mengetik dan pastikan tidak terjadi typo pada tulisan IELTS Computer Based.

6. Tentukan jenis surat yang ditulis (Formal, Semi-formal, dan Informal)

Jenis surat yang dibutuhkan tergantung dari kata kunci yang ada dalam pertanyaan. Perhatikan kata kata kunci seperti untuk siapa surat tersebut ditujukan dan dengan topik yang diminta. 

7. Cari tahu tujuan surat tersebut

Tujuan penulisan surat bisa dilihat dari pertanyaan. Namun secara umum, jika surat ditujukan ke perusahaan berupa meminta informasi, memberikan rekomendasi, dan mengajukan komplain adalah jenis surat formal. Jika surat ditujukan pemilik kontrakan,  tetangga, atau dosen berupa pengajuan komplain, memberikan penjelasan, dan meminta izin adalah jenis surat semi-formal. Sedangkan jika surat ditujukan kepada teman dan keluarga berupa undangan, ucapan terima kasih atau permintaan maaf adalah jenis surat informal.

8. Buka dan tutup surat dengan kalimat yang sesuai & tepat

Terdapat banyak kalimat pembuka dan penutup yang sering digunakan baik itu formal, semi-formal, dan informal. Kamu bisa memilih salah satu yang mudah kamu ingat dan sesuai dengan jenis surat.

9. Gunakan frase bahasa inggris yang baik

Frase yang digunakan dalam penulisan surat bisa dibagi menjadi beberapa bagian seperti frase untuk pembuka misalnya i am writing to inform you that… , frase untuk penulisan pernyataan tertentu dalam paragraf isi misalnya i would be grateful if you could…, dan frase untuk penutup misalnya. I look forward to hearing from you

10. Perhatikan pengejaan kata dan grammar kalimat dalam tulisan

Pengejaan kata dan grammar merupakan salah satu kriteria penilaian dalam IELTS writing baik itu task 1 dan task 2. Banyak yang melakukan kekeliruan dalam pengejaan dan grammar karena harus bertarung dengan waktu dan tergesa-gesa. Di sinilah pentingnya untuk melakukan pengecekan kembali setelah selesai menulis.

Baca juga: Tips for IELTS (Reading) 

Tips menulis IELTS Task 2 Academic dan General Training

Tips dan Trik IELTS writing task 2

1. Pahami instruksi dan pertanyaan dari ielts writing task 2

Instruksi IELTS writing task 2 cukup lumrah yaitu tulislah jawaban sebanyak 250 kata dengan durasi waktu selama 40 menit. Pahami pertanyaan seperti menulis 2 pendapat, masalah dan solusi, setuju dan ketidaksetujuan, proses, sebab akibat, dan keuntungan dan kerugian, atau positif dan negatif. 

2. Parafrase pertanyaan untuk menjadi pernyataan

Seperti tips pada IELTS writing task 1, memparafrase pertanyaan menjadi pernyataan  adalah salah satu cara terbaik untuk mendapatkan skor maksimal. Pelajari teknik parafrase yang baik untuk menghindari hasil yang kurang baik.

3. Gunakan kerangka menulis seperti pembuka, isi, dan kesimpulan

Membuat kerangka penulisan yang baik adalah salah satu langkah perencanaan sebelum memulai menulis. Kerangka pembuka umumnya terdiri dari parafrase soal dan pengenalan ide yang akan dibuat, isi biasanya berkaitan dengan jenis soal seperti penjelasan masalah dalam paragraf 2 dan penjelasan solusi dalam paragraf 3. Paragraf penutup umumnya berisi kesimpulan dari tulisan yang sudah dibuat sebelumnya.

4. Tentukan jumlah paragraf yang akan ditulis dan isinya

Direkomendasikan jumlah paragraf yang ditulis untuk IELTS writing task 2 adalah sebanyak 4-5 paragraf. Jumlah ini bisa menyesuaikan dengan jenis pertanyaan dan jumlah poin yang rencananya dituliskan. 

5. Gunakan manajemen waktu yang  baik

Manajemen waktu yang baik akan sangat berguna ketika kamu berhadapan dengan topik yang kurang familiar. Skema pembagian waktu seperti 5 menit untuk perencanaan, 32 menit untuk menulis isi, dan 3 menit untuk mengecek ulang tulisan bisa digunakan. Skema pembagian waktu ini bisa berbeda tergantung dari kenyamanan kamu dalam mengerjakan tulisan ya. 

6. Tulislah jawaban yang relevan dengan pertanyaan

Jawaban yang relevan di sini dimaksudkan agar tidak terjadinya keluar jalur dari apa yang ditanyakan. Perlu diingat juga bahwa salah satu aspek penilaian adalah CC atau coherence and cohesion yang merupakan 

7. Sediakan pernyataan pendukung dan contoh untuk setiap ide pokok

Jika kamu merasa buntu atau tidak tahu apa yang harus ditulis dalam IELTS writing task 2, kamu bisa mencoba untuk mencari pernyataan pendukung dari ide kamu sebelumnya. Selain itu kamu bisa memberikan beberapa contoh penunjang pernyataan yang sudah kamu tulis sebelumnya. Gunakan teknik mind mapping ata brainstorming jika diperlukan. 

8. Susunlah kalimat dan paragraf secara terstruktur dengan frase penghubung

Frase penghubung adalah frase yang sering digunakan untuk menghubungkan kalimat satu dengan kalimat yang lainnya atau paragraf satu dengan paragraf yang lainnya. Misalnya “the main reason is” untuk mengungkapkan alasan dari suatu pernyataan dan “on the other hand” untuk mengungkapkan alasan yang berlawanan

9. Pastikan aspek penilaian IELTS writing task 2 terpenuhi

TA (Task achievement), pastikan untuk menjawab atau menyebut semua pernyataan yang ada dalam pertanyaan. Umumnya pertanyaan dalam IELTS writing task 2 adalah berupa penjelasan dan membandingkan hal yang dijelaskan dalam pertanyaan. Jawaban dari pertanyaan ini bisa kamu kembangkan dengan menyediakan pernyataan pendukung dan contoh. CC (Coherence & Cohesion), usahakan untuk selalu membuat kalimat dan paragraf yang saling berhubungan satu sama lain dan tidak keluar dari topik yang dibicarakan. LR (Lexical resources), kosakata juga jangan sampai terlewat. Gunakan kosakata yang sesuai dan lebih ke high level words karena ini akan memberikan skor 25% dari total keseluruhan. GRA (Grammar), struktur kalimat, tenses, tanda baca, dan frase yang menciptakan essay yang baik juga jangan dilupakan.

10. Belajar berpikir Kritis

Berpikir kritis di sini dimaksudkan agar kita bisa menggali ide atau aspek pembahasan yang perlu dituliskan dalam IELTS writing. Gunakan teknik 5W1H atau mind mapping dan brainstorming jika kamu sudah merasa stuck atau kehilangan ide yang akan ditulis. 

Cara dan strategi sukses mendapatkan skor IELTS Writing tinggi

Latihan sangat penting untuk sukses dalam tes IELTS Writing. Berikut beberapa tip untuk membantu Anda berlatih secara efektif:

Tips #1: Gunakan materi latihan Menulis IELTS resmi

Berlatihlah menulis IELTS dari materi dan situs resmi agar jawaban yang kamu gunakan tidak keliru. Tentunya kamu bisa mengandalkan jawaban dari pemahaman penulisan IELTS yang sudah kamu jadikan referensi.  

Tips #2: Manajemen waktu yang baik

Pengaturan waktu yang baik dan tepat dapat menyelematkanmu dari soal yang kosong atau kurangnya jawaban dari pertanyaan yang ditanyakan. 

Tips #3: Cari bimbingan IELTS dari yang berpengalaman

Semua orang membutuhkan pembimbing agar dapat memahami materi IELTS secara lebih baik. Belajar secara otodidak sebenarnya tidak masalah, namun kamu tidak bisa mengevaluasi jawabanmu terutama jika dihadapkan pada skill writing dan speaking. 

Tips #4: Penuhi 4 kriteria penilaian dalam IELTS Writing

4 kriteria menulis harus kamu penuhi agar dapat mencapai skor 100% karena terdapat 4 aspek penilaian dan masing masing memiliki skor sebanyak 25%. Dalam IELTS writing terdapat 4 kriteria yaitu Task Response atau Task Achievement, Coherence and cohesion, Lexical Resources, dan Grammatical Range and Accuracy. 

Tips #5: Tetap fokus dan termotivasi untuk berlatih

Jika kamu fokus terhadap tes IELTS, kamu dapat menyelesaikannya dengan baik. Tidak hanya fokus, kamu juga perlu memiliki motivasi untuk mendapat skor IELTS yang memuaskan. Motivasi belajar akan mendorongmu untuk tetap fokus dengan tujuan kamu. 

Bagaimana English Cafe Bali dapat membantu agar tidak gagal test IELTS

Jika kamu merasa kesulitan menyusun strategi, mengatur waktu untuk belajar, kurang konsentrasi jika belajar sendiri, dan membutuhkan bimbingan lebih, mengikuti kursus persiapan IELTS dapat sangat bermanfaat lho. Kelas persiapan IELTS biasanya akan dibimbing oleh pengajar berpengalaman yang dapat memberikan panduan, umpan balik secara langsung, dan strategi yang berguna.

English Café Bali adalah lembaga kursus bahasa Inggris professional bernuansa café yang nyaman dan mengedepankan proses belajar mengajar yang relax, fun, dan creative. Tersedia berbagai pilihan program kursus yang bisa disesuaikan dengan kebutuhanmu seperti: General English (bahasa Inggris umum), English for Specific Purpose (bahasa Inggris bidang pekerjaan tertentu), serta IELTS dan TOEFL preparation.

Guru-guru yang profesional dan sudah tersertifikasi siap membantu membimbingmu. Jadwal kursus yang fleksibel dapat memudahkanmu dalam mengatur waktu kursus dan bisa disesuaikan dengan kesibukanmu. Kamu juga berkesempatan untuk mengikuti TES BAHASA INGGRIS GRATIS!

Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para peserta kursus, English Cafe Bali mampu mendapatkan kepercayaan masyarakat Bali yang dibuktikan dengan skor 4,8* untuk tingkat kepuasan klien.

Hubungi kami segera di WhatsApp, telepon 0361481910, atau email ke [email protected] untuk ambil kelas Bahasa Inggrismu dan dapatkan promo menarik tiap bulannya. GARANSI 100% UANG KEMBALI jika kamu tidak puas dengan kualitas pengajar, sistem pembelajaran dan pelayanan English Cafe Bali. NO HURT FEELING GUARANTEED.

Gede Murta

Gede Murta

Menghabiskan waktu 10 tahun untuk mengajar bahasa inggris. Bagi saya mengajar adalah salah satu cara berbagi ilmu dan hidup "abadi". Berbagi ilmu tentang program IELTS dan TOEFL Preparation, General English, ESP atau English for Specific Purposes adalah sesuatu yang fun.

Leave a Comment

Jangan ragu! Mulai perjalananmu menuju kemahiran bahasa inggris yang lebih baik

Yuk daftar kursus bahasa inggris sekarang bersama English Cafe dan dapatkan VOUCHER CASHBACK PROMO AMAYZING DEAL SEBESAR Rp. 500.000 di semua program kursus.