fbpx

Contoh Phrasal Verb yang Berkaitan dengan “Telepon”

Gede Murta

 

Berbicara mengenai phrasal verb, banyak aspek yang bisa dibicarakan dengan menggunakan phrasal verb. umumnya, phrasal verb tidak terlalu diketahui fungsinya hingga satu kata tertentu dipisahkan dari pendampingnya seperti phrasal verb “look for”. Jika dua kata ini dipisahkan maka makna atau artinya akan berbeda. Phrasal verb dapat dipelajari dengan cara mengelompokkan ungkapan ini sesuai topik tertentu. Contohnya tentang telepon.  Phrasal verb yang sering digunakan yang berkaitan dengan topik telepon adalah sebagai berikut.

Phrasal Verb Phone

  1. Pick up (to answer the phone = mengangkat telefon)

Sentence: Pick up the phone, please! I’m still washing the dishes. (Tolong, angkat teleponnya! Aku sedang mencuci piring).

2. Speak up (to speak louder = berbicara lebih keras)

Sentence: I’m sorry Sir, I couldn’t hear your voice clearly. Could you please speak up? Thank you. (Maaf Pak, Saya tidak bisa mendengar suara Anda dengan jelas. Bisakah Anda berbicara lebih keras?).

3. Get through (to contact by telephone = menyambungkan melalui telepon)

Sentence: I can’t get through to her (Saya tidak bisa menyambungkan telepon ke dia)

4. Hang on (to wait for a short time =  menunggu sebentar)

Sentence: Do you want to speak with Dad, Mom? Hang on, he’s coming. (Apakah Ibu ingin bicara dengan Ayah? Sebentar, ini Ayah datang).

5. Call back (to return a phone = untuk membalas panggilan telepon)

Sentence: I’m really busy at the moment. I’ll call you back, Darl. (Aku sangat sibuk saat ini, aku akan meneleponmu, Sayang).

6. Break up (to be inaudible over the mobile phone= tidak terdengar melalui telepon genggam)

Sentence: When a person who is talking on a cell phone breaks up, you can no longer hear them clearly because the signal has been interrupted. (ketika seseorang sedang berbicara melalui telepon breaks up, kamu tidak bisa mendengar suara mereka degan jelas karena gangguan sinyal)

7. Hold on (to wait for a short time = menunggu sebentar)

Sentence: Hold on. I’ll take a pen to write it down. (Sebentar. Aku akan mengambil pulpen untuk menulisnya).

8. Put through (to connect by telephone with someone else)

Sentence: Who do you want to speak to, Sir? Ok, I’ll put through to Mr. Delson.  

9. Hang up (to end the telephone call by breaking the connection= untuk mengakhiri panggilan telepon dengan memutus koneksi)

Sentence: She hangs up the phone. I don’t even talk about what am i going to say. (Dia mengakhiri teleponnya. Aku bahkan tidak sempat berbicara apa yang ingin aku bicarakan).

10. Cut off (to interrupt a telephone conversation = untuk menghentikan percakapan telepon)

Sentence: We got cut off in the middle of the call. (Di tengah-tengah pembicaraan, jaringannya terputus).

Gimana guys? Seru bukan mempelajari phrasal verb. Phrasal verb sangatlah penting digunakan pada percakapan sehari-hari guna memperlancar berbicara dan terdengar bahasa Inggris Anda lebih luwes.

Jangan lupa coba “2 minutes test” di website kami. Dengan mengikuti 2 minutes test tersebut, kalian akan mengetahui kebutuhan bahasa Inggris diambil. Gabung bersama kami dan rasakan pengalaman belajar bahasa Inggris dengan teknik dan metode yang seru dan djamin tidak membosankan. Penasaran? Datang ke Jalan Gunung Soputan 1 16 A Denpasar atau kalian bisa menghubungi kami di 0361 481910 atau melalui WA kami di 0821 4545 8411.

 

Gede Murta

Gede Murta

Menghabiskan waktu 10 tahun untuk mengajar bahasa inggris. Bagi saya mengajar adalah salah satu cara berbagi ilmu dan hidup "abadi". Berbagi ilmu tentang program IELTS dan TOEFL Preparation, General English, ESP atau English for Specific Purposes adalah sesuatu yang fun.

Leave a Comment

Jangan ragu! Mulai perjalananmu menuju kemahiran bahasa inggris yang lebih baik

Yuk daftar kursus bahasa inggris sekarang bersama English Cafe dan dapatkan DISKON PROMO MARET KECE ABIS SEBESAR Rp. 300.000 di semua program kursus.